Apa itu Goldene Zwanziger?
- Goldene Zwanziger adalah sebuah era dalam sejarah (kebudayaan) Jerman yang berlangsung pada paruh kedua masa Weimarer Republik yaitu tahun 1924-1929. Goldene Zwanziger ditandai dengan perbaikan ekonomi serta kemajuan infrastruktur dan kebudayaan Jerman setelah mengalami keterpurukan akibat PD I. Goldene Zwanziger ini khususnya mengacu pada kota Berlin yang menjadi kota urban dan metropolitan di masa itu.
Bagaimana kondisi Berlin pada tahun 20-an itu?
- Setelah PD I, dengan dana pinjaman dari negara2 sekutu khususnya Amerika pemerintah Jerman membangun ibukota Berlin. Berlin menjadi kota urban, kosmopolitan dan pusat kebudayaan serta ilmu pengetahuan. Kota urban karena Berlin menjadi kota yang menarik bagi para pendatang karena dianggap dapat memberikan perbaikan kondisi hidup, ekonomi dan memberikan lapangan kerja. Selain itu kota Berlin sangat luas hingga tidak jelas lagi batasnya akibat urbanisasi yang terus-menerus. Di kota Berlin juga banyak konglomerat. Kota kosmopolitan karena Berlin menjadi kota yang mendunia dengan percampuran berbagai budaya di dalamnya yang berasal dari para pendatang. Pusat kebudayaan karena pada masa itu bidang kebudayaan Jerman sangat berkembang pesat. Hal ini akibat masuknya pengaruh industri hiburan barat seperti Amerika dan Prancis. Pusat ilmu pengetahuan karena di kota ini teknologi menjadi sesuatu yg berkembang pesat.
- Tokoh2 budaya dan IPTEK yang terkenal di Berlin di era Goldene Zwanziger: Fritz Lang (sutradara), Marlene Dietrich (aktris), Alfred Doeblin (sastrawan), Bruno Walter (komposer), Arnold Schoenberg (teater), Walther Gropius (arsitek) dan Albert Einstein (fisika).
- Contoh pengaruh barat pada bidang budaya di Berlin:
- kehidupan malam seperti di Amerika Serikat dengan dibukanya tempat2 hiburan malam, diskotik, dll, kehidupan seksual yang bebas, pergeseran peran gender, musik2 ala Amerika, pertunjukan kabaret ala Prancis, muncul fast food.
- Perbedaan Berlin dengan kota kosmopolitan lain: Berlin tidak menawarkan suatu landmark (simbol kota) sebagai komoditas wisata untuk menarik pendatang seperti Paris dengan Eiffelnya atau NYC dengan pencakar langitnya. Berlin tidak menawarkan Brandenburger Tor sebagai komoditas pariwisata yang utama, tetapi menawarkan karakter asli kotanya yang juga merupakan budaya bangsa Jerman yaitu dinamis, bersih dan disiplin.
Latar belakang politik, ekonomi dan infrastruktur?
-Politik: era Stresemann, menjalin hubungan baik dgn negara2 lain, tidak banyak demonstrasi dan usaha kudeta, mulai stabil. Berlin dipegang bersama oleh semua pejabat kotanya, tidak hanya pemimpinnya saja, untuk meningkatkan industri pariwisata dan menarik pendatang/turis.
-Ekonomi: inflasi menurun, pengangguran berkurang, terjadi perbaikan pesat di bidang ekonomi karena bantuan pinjaman dari Amerika.
-Infrastruktur: kemajuan pesat di bidang transportasi di Berlin dengan dibangunnya bandara dan S-Bahn. Berlin membangun pula pelabuhan darat untuk menghubungkan sungainya. Hal ini dilakukan untuk menyokong jumlah penduduk Berlin yang bertumbuh pesat mencapai 4 juta jiwa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar